Konser coldplay telah digelar beberapa minggu kemarin di Jakarta, Indonesia. Siapa dari kalian yang ikut dalam perhelatan konser nan meriah kemarin di GOR Bung Karno.
Namun, ada yang menarik perhatian banyak orang nih pada perhelatan konser band asal Inggris kemarin itu. Yaitu gelang konser Coldplay.
Yaps, gelang yang dipakai oleh penonton pada perhelatan konser coldplay kemarin sangatlah menarik perhatian, pasalnya pada gelang tersebut terdapat teknologi yang sangat canggih. apa aja teknologinya? okee langsung aja
1. Dikontrol menggunakan radio
nama gelang tersebut adalah xyloband sebenarnya adalah gelang LED yang dikendalikan melalui radio. Xyloband dirancang untuk menciptakan pertunjukkan cahaya yang spektakuler saat acara konser berlangsung. Dengan begitu, penonton bisa menjadi bagian dari pertunjukkan.
Gelang ini bekerja dengan membuat pola kilat menggunakan LED yang bisa berubah warna-warninya. Xyloband juga bisa diprogram untuk menciptakan efek visual.
Cata kerjanya, pola warna dan interval kedipan cahaya diatur operator memakai laptop dan remote control yang terhubung dengan pemancar radio. Operator pun bisa memilih untuk mengaktifkan semua Xyloband atau hanya sebagian, tergantung efek yang diinginkan.
Masih dari laman resmi Xyloband, dengan kontrol Xyloband menggunakan identifikasi frekuensi radio, tim bisa memonitor Xyloband memakai sistem registrasi dan pembaca identifikasi frekuensi radio.
2. Baterainya bisa bertahan hingga 3 minggu
Oke kita tahu bahwa seluruh sistem dari Xyloband dikontrol menggunakan radio sehingga bisa dikendalikan secara real-time menggunakan transmiter. Tidak hanya itu Xyloband sendiri memiliki baterai yang bisa bertahan lama, yakni antara 18-19 jam. Bahkan, ketahanan baterai Xyloband bisa ditingkatkan hingga 3 minggu lamanya memakai teknologi penghematan energi.
Xyloband juga bisa memasuki mode Sleep saat sedang tidak dipakai. Menariknya, gelang konser Coldplay ini juga begitu memerhatikan lingkungan karena diklaim bisa didaur ulang.
WAW luar biasa yaa kawan kawan